CelotehanMuslim - Perkembanan dunia internet yang sangat pesat membuat orang-orang yang dulunya gaptek kini dengan cara paksa di cekoki teknologi tersebut. Mau tidak mau mereka harus mengejar dan berusaha bisa walaupun tidak menguasai dengan benar dan baik. Apalagi dengan mudahnya mengakses media sosial, membuat semua kalangan demam medsos, alhasil banyak dari mereka yang tidak terkontrol dalam pemakaian media sosial ini.
Bagi mereka yang baru melek teknologi, menggunakan media sosial tidak selayaknya seperti curhatan pribadi, perselingkuhan sampai pada tindakan melanggar hukum seperti pornoaksi dan pornografi yang tidak pada tempatnya. Tanpa mereka sadari hal ini justru akan membuat masalah yang besar dalam kehidupannya karena media Internet itu tidak dapat dikendalikan lajunya. Mungkin dengan tersebarnya hal tersebut menjadi pelajaran bagi yang lainnya untuk tidak meniru.
Lain halnya bagi mereka khususnya para TKW yang [maaf] dari latar pendidikan menengah kebawah, mereka sering sekali terkena tipu melalui media sosial ini baik facebook maupun lainnya. Penipuan yang marak dan besar potensi keberhasilannya adalah penipuan mengatas namakan cinta dan pernikahan. Dengan iming-iming cinta dan pernikahan dari sosok pangeran yang menyamar menjadi Polisi, TNI, Pengusaha dan lain sebagainya menjadi cara jitu untuk melumpuhkan korban. Korban utama mereka adalah TKW yang baru melek teknologi sehingga mudah di kibuli dan diperas uangnya.
Dengan status si penipu yang alai dan sok agamis, sering membuat korban klepek-klepek dan mau mengorbankan apa saja. Tim de-yuan.com mendapat laporan dari salah satu rekan tentang foto-foto yang biasanya digunakan sebagai akun penipuan. Foto-foto ini sudah terkenal di medsos namun sampai saat ini masih banyak pula korban yang termakan olehnya.
Ini adalah salah satu status alai si penipu dumay yang dilaporkan oleh waseso sebagaimana di lansir kompasiana dan di teruskan ke de-yuan.com oleh yang empunya laporan.
Nah, sebagai pengguna internet kita harus ekstra waspada dan curiga dalam berhubungan dengan orang baru. Jangan mudah percaya begitu saja dan jangan mudah jatuh cinta walaupun cinta itu kebutuhan. [ir]
sumber : de-yuan
0 komentar:
Posting Komentar